Kalau di lihat memang biasa biasa saja kan... Tapi perlu kita ketahui bahwa buah kelapa ini mempunyai sosok yg mulia di mataku pribadi... |
Kenapa bukan buah pepaya....?
Pepaya... Di tanam harus di tempat yg subuh, kadar air yang mencukupi... Setelah berbuah dan panen Kita panjat atau kita mengambilnya dengan gala penuh kehati hatian... di ayomi jangan sampai rusak... kalau misalnya di lempar atau di jatuhkan langsung dari pohonnya maka si pepaya akan hancur tak berguna... itulah pepaya...
Sedangkan kelapa... Cara memanennya sangan tragis lho...!!!
Pohonnya di pahat buat tempat injakan kaki pada saat memanjatnya...
Nyampe ke atas, kelapa di petik pake tangan, bisa juga pake parang...
Habis itu kelapa di jatuhkan ke tanah dengan ketinggian yg suram...
Kasihan kamu kelapa...
Sesudah itu, kelapa akan di kupas di hilangkan sabutnya...
Astagfirulloh...
Gak cukup sampai di situ, kelapa lalu di pecahkan ? di belah...
Alangkah Tragisnya...
Ternyata penderitaannya belum berakhir...
Kelapa harus segera di parut lagi...
Setelah di parut dia siram dengan air... dan kemudian di peras hingga yg di ambil hanya santannya...
Santan lalu di masak dan di campur dengan bahan2 di bawah ini...
- Air kaldu
- Lengkuas, memarkan
- Labu siam, potong
- Jagung putren, belah-belah
- Wortel, potong-potong
- Kacang panjang, potong
Adonan Telah di masak dan siap untuk di sajikan...
Si kelapa berharap namanya akan di kenang sebagai hasil pengorbanannya selama ini...
Tapi apa yang terjadi...
Si kelapa merunduk malu dan sedih...
Kenapa...???
( .............................. )
( Sayur yang tadi sudah masak di beri nama sayur lodeh bukan sayur kelapa... )
Tapi si kelapa tak menuntut apa apa... dia seakan ihklas...
Si kelapa punya kepuasan tersendiri karna telah bisa membuat si konsumen puas akan rasa santan yang ia berikan...
Itulah kelapa, ku haraf kita selalu bisa melakukan suatu hal dengan ikhlas...
Apa yang bisa kita lakukan hari ini, apa yang bisa kita sajikan hari ini...
Itulah yang terbaik...
Karena...
Mereka tidak akan pernah tahu apa yang kita lakukan saat ini, tapi Tuhan ( ALLAH ) maha tahu yang kita lakukan saat ini untuk mereka...
Hanya untuk mereka...
Mereka yang kita cintai...
Selamanya...
SAMPAI KITA MENUTUP MATA...
Karya : Rayhan Habibie Lubis
Orang lain tidak perlu tau apa yang kita kerjakan,
BalasHapusBiarkan orang lain merasakan manfaat dari apa yang sudah kita kerjakan.
Bukan makhluk Allah, jika tidak berguna/bermanfaat untuk makhluk Nya yang lain